Warga Karanggede sebagian
besar bermata pencaharian sebagai petani dan bergantung pada hasil panen
jamu-jamuan dan cengkeh. Hasil panen jamu tidak menjanjikan hasil ekonomi yang
menjanjikan, sedangkan cengkeh yang berharga mahal tidak selalu menghasilkan
panen yang menjanjikan setiap tahun. Karena hal itu, warga mengalami kesulitan
ekonomi, dihambat juga oleh akses yang terbatas karena kesulitan medan
menyebabkan pertumbuhan ekonomi terhambat. Melihat kondisi tersebut, KKN 42 UNY
mengadakan pasar murah yang dinamakan Pasar Semut (Pasar Sembako Murah Tuenan),
pasar ini menyediakan sembako kualitas tinggi yang dijual dengan setengah harga
dari harga normal pasar. Disediakan pula pakaian bekas yang dijual dibawah Rp
15.000,-. Sistem pembelian adalah menggunakan kupon untuk antisipasi adanya
pembelian ganda. Persiapan kegiatan dilaksanakan pada tanggal 15, 19, 20, 22,
23 Agustus yaitu dengan membuat pamflet dan kupon serta menyerahkannya kepada
setiap KK se Padukuhan Karanggede dan kegiatan Pasar Semut ini dilaksanakan
pada Hari Sabtu tanggal 24 Agustus mulai pukul 08.00 sampai pukul 14.00. Warga
merasa sangat senang dan terbantu dengan adanya pasar murah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar